Mengantisipasi penularan dan penyebaran virus corona atau Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kolaka mulai meliburkan siswa SD, SMP, dan sederajat.

Libur siswa sekolah ini berlangsung selama dua pekan, mulai 23 Maret hingga 4 April 2020 mendatang. Proses pembelajaran siswa SD, SMP, dan sederajat ini dialihkan di rumah masing-masing. Sebab, libur yang dimaksudkan ini, bukan libur sekolah biasanya.

Kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kolaka, Sal Amansyah mengatakan, keputusan meliburkan siswa sekolah ini berdasarkan hasil rapat bersama. Dijelaskan, proses pembelajaran siswa dipandu para guru wali kelas dan diawasi oleh orang tua siswa masing-masing.

“Belajar di rumah masing-masing. Bisa online, offline, dan project base learning dengan penugasan masing-masing guru,” ujarnya melalui pesan WhatsApp, Senin (23/3/2020).

Kata dia, melalui metode project base learning atau pembelajaran berbasis proyek ini guru memberikan penugasan dengan topik tertentu kepada siswa untuk dipelajari dan dipahami secara mendalam, sehingga siswa bisa mencari solusi guna memecahkan permasalahan terhadap topik tersebut.

Sal Amansyah mengharapkan kerjasama dan peran orang tua siswa agar selalu mengawasi dan memantau aktivitas belajar saat mengerjakan tugas-tugas yang telah diberikan oleh guru anaknya selama berada di rumah.

Termasuk, tidak membiarkan anaknya berkeliaran diluar rumah selama libur sekolah ini, kecuali hal-hal yang sangat mendesak dan penting. Sehingga pola social distancing yang diterapkan ini bisa berjalan maksimal.

“Kita harapkan bisa efektif dan peran orang tua siswa agar terus melakukan pengawasan kepada anaknya,” tambahnya.

Tak hanya itu, dibutuhkan keterlibatan peran seluruh stakeholder dalam menghadapi penyebaran virus corona ini, tak terkecuali orang tua dan guru saja. Menurutnya, sangat penting membangun solidaritas kebangsaan menghadapi semua ini melalui kesadaran dan kepatuhan bersama. B

Sumber : https://zonasultra.com/